Mahal! Ini Deretan Restoran Bintang Michelin Termahal di Jepang

Yukke.id – Jepang adalah tujuan wisata yang indah karena orang-orangnya baik, lingkungannya bersih, dan tempatnya indah. Namun, banyak orang berbicara tentang makanan setelah bepergian di Jepang. Masakan Jepang memang luar biasa karena tahu cara menyajikan hidangan yang mewah dan elegan. Cobalah memesan makanan dari restoran mahal berbintang Michelin selama kunjungan Anda. Berikut adalah beberapa restoran mahal bintang Michelin terbaik untuk rasa, suasana, dan layanan.

Sukiyabashi Jiro

Jika Anda mencari restoran terbaik dan mahal di Jepang, sebagian besar hasil akan mengarah ke Jiro Sukiyabashi. Sukiyabashi Jiro dijalankan oleh koki sushi Jiro Ono, restoran sushi pertama di dunia yang menerima tiga bintang Michelin. Sushi di sini segar, inovatif, dan disiapkan dengan hati-hati. Karena restoran dibatasi untuk 10 orang, koki menyiapkan setiap hidangan dengan hati-hati.

Kepopuleran restoran ini meledak saat Jiro Ono berpartisipasi dalam film dokumenter Jiro Dreams of Sushi. Selebriti dan influencer telah makan di sini selama bertahun-tahun, termasuk mantan Presiden AS Barack Obama. Selain itu, Sukiyabashi Jiro kehilangan peringkat bintang Michelin pada tahun 2019 (setelah mendapatkan tiga bintang setiap tahun sejak 2007).

Sukiyabashi Jiro berhenti menerima reservasi dari publik. Reservasi hanya diterima untuk hotel eksklusif dan hotel mewah. Menurut panduan Michelin, ini berarti restoran tersebut tidak memiliki akses dan oleh karena itu tidak diklasifikasikan. Namun, ini sebenarnya adalah restoran bintang 3 Michelin yang mempertahankan peringkatnya. Jika Anda punya waktu, pesan di sini. Mungkin salah satu restoran terbaik di Jepang, tapi juga salah satu yang terbaik di dunia.

Baca juga: Tempat Penginapan Unik Saat Wisata di Jepang

Ginza Kojyu

Ginza Kojyu jadi salah satu restoran mewah di Jepang yang mampu berikan pengalaman menarik bagi setiap pengunjungnya. (Sumber: Tableall)
Ginza Kojyu jadi salah satu restoran mewah di Jepang yang mampu berikan pengalaman menarik bagi setiap pengunjungnya. (Sumber: Tableall)

Ginza Kojyu telah dianugerahi bintang tiga dalam Michelin Guide sejak 2008. Chef Toru Okuda senang menambahkan sentuhan unik dan inovatif pada hidangan tradisional Jepang. Menu mengeksplorasi empat musim dan menggunakan bahan-bahan terbaik dari seluruh dunia.

Restoran menawarkan menu makan siang dan makan malam, dengan pilihan untuk meng-upgrade ke versi dengan bahan berkualitas lebih tinggi. Di Ginza Kojyu, makanannya menarik orang, tetapi sering kali pengalamannya juga menarik pengunjung. Setiap bagian dari restoran mendapat perawatan dan perhatian terhadap detail.

Bersantap di Ginza Kojyu lebih dari sekadar makan, tetapi juga merupakan pengalaman budaya. Meja dibuat dari cemara Jepang berusia 270 tahun dan kamar pribadi menghadap ke taman Jepang. Set peralatan makan ini terinspirasi dari karya seniman Klate Kojyu Nishioka.

Baca juga: Singgah ke Tokyo Jadi Destinasi Favorit Wisatawan Indonesia

Imafuku

Kebanyakan orang yang mengunjungi Jepang ingin mencoba daging sapi Wagyu. Imafuku adalah restoran berbintang Michelin di Jepang yang fokus menyajikan daging sapi wagyu dalam dua gaya klasik, shabu-shabu dan sukiyaki.

Sukiyaki adalah hidangan daging dan sayuran Jepang yang disiapkan di meja dan disajikan dalam panci besi dangkal dengan gula, mirin, dan kecap. Dan shabu-shabu adalah hot pot yang disajikan dengan daging dan sayuran yang direbus dalam air dengan berbagai saus.

Daya tarik Imafuku adalah dagingnya. Restoran ini dibuka oleh seorang pedagang grosir daging yang ingin menyebarkan kepopuleran daging wagyu. Dan mereka tetap setia pada komitmen itu, hanya menyajikan daging segar yang kental.

Sumber & Foto: Dari berbagai sumber

Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi yukke.id.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You may use these HTML tags and attributes:

<a href="" title=""> <abbr title=""> <acronym title=""> <b> <blockquote cite=""> <cite> <code> <del datetime=""> <em> <i> <q cite=""> <s> <strike> <strong>