1. Andong

Andong terkenal sebagai kota dengan suasana tenang berbeda dengan perkotaan yang penuh kesibukan. Kota ini penuh dengan suasana asri dan aura tradisional karena masih mempertahankan banyak budaya Korea. Karena itu, bila Anda ingin mengenal lebih banyak budaya Korea, Andong adalah salah satu kota yang wajib dikunjungi.

Kota Andong berdiri sejak lebih dari 2.000 tahun lalu. Tidak heran, ada banyak lokasi wisata bersejarah dan penuh budaya yang masih bisa ditemukan. Tidak hanya itu, Andong juga tempat kelahiran minuman soju. Menurut The Smart Local, minuman yang dibuat pada abad 13 di Korea ini awalnya bertujuan sebagai obat untuk menyembuh penyakit, seperti gigitan serangga dan sakit perut.

Salah satu tempat wisata wajib untuk dikunjungi di kota ini adalah Andong Hahoe Folk Village. Anda tidak hanya bisa mempelajari banyak budaya, tradisi lokal, dan sejarah. Di sini juga ada acara tahunan Mask Dance Festival, salah satu festival musim gugur paling terkenal di Korea.

Bila sudah sampai di Andong, tidak lengkap rasanya bisa tidak mencicipi menu jjim-dak, ayam suwir dengan saus kecap disajikan bersama mie dan sayuran. Menu favorit ini menjadi kebanggaan kota Andong dan diminati oleh penggemar kuliner lokal dan internasional.

sumber trazy

2. Yeosu

Berdiri di semanjung selatan Korea, Yeosu adalah sebuah kota pelabuhan yang terkenal akan keindahan pemandangan pantai dan lautnya. Karena juga memiliki deretan pegunungan, Anda bisa menemukan tebing-tebing dengan keindahan laut. Salah satu pemandangan terbaiknya ada di kuil Hyangiram Hermitage yang berada di atas tebing.

Tidak hanya tebing, pantai-pantai yang ada di Yeosu juga banyak. Mulai dari Pantai Mosageum, Pantai Jangdeung, Pantai Ungcheon, Pantai hingga Manseongri, dan masih banyak lagi. Pantai Ungcheon sendiri adalah pantai buatan dengan aksesbilitas tinggi ke berbagai fasilitas, seperti supermarket, bioskop, dan restoran.

Yeosu juga membangun banyak atraksi baru untuk menyambut World Expo 2012. Misalnya Aqua Planet aquarium dan multimedia Big-O Show. Bila ingin menikmati pemandangan hijau, Anda bisa coba naik cable car di Dolsan Park dan melihat suasana kota dari atas. Anda juga bisa mengunjunginya di malam hari untuk melihat pemandangan indah Dolsan Bridge loght show.

Untuk urusan kuliner sendiri, seafood menjadi menu andalan di lokasi ini. Dengan bahan segar langsung dari laut dan pasar ikan, menu-menu deafood di sini sangat beragam. Mulai dari ganjanggejang (kepiting marinated dalam saus soya) hingga abalone,Semua jenis seafodd ada di Yeosu.

daegu opera house (sumber daegu opera house)

3. Daegu

Berada di antara Busan dan Seoul, Daegu adalah kota terbesar di Korea. Menurut Touropia, kota ini memiliki jumlah siswa yang cukup banyak sehingga kota memiliki jiwa muda yang kuat dan ramah. Anda bisa berjalan-jalan di downtown, menemukan museum seni berdampingan, serta kuil dan gereja tua yang indah.

Dua tempat yang wajib dikunjungi di Daegu adalah 83 Tower Observatory dan Daegu Opera House. Ini adalah municipal opera house pertama di Korea dengan sound system terbaik dan desain gedung menyerupai grand piano. Untuk penyuka kuil, Gunung Palgong ada tempat berbagai kuil dibangun bersama Gatbawi, sebuah patung Buddha dari batu yang besar.

Di malam hari,  Daegu juga sebuah kota bintang. Di siang hari, Taman Apsan adalah tempat ideal untuk hiking atau berjalan bersama teman dan hewan peliharaan. Saat matahari terbenam dan bulan bertengger di langit, taman ini juga tempat istimewa untuk menikmati pemandangan kota yang berbinar.

Untuk wisata kuliner, kunjungi Seomun Market yang sudah berdiri sejak dinasti Joseon. Pasar ini juga dikenal sebagai satu dari 3 pasar besar di Korea. Pasar ini semakin terkenal setelah pembukaan Seomun Night Market pada tahun 2016. Tidak hanya berbagai kuliner rakyat tradisional maupun modern, Anda juga bisa menikmati suasana kehidupan di kota Korea.

sumber creatrip

4. Jeonju

Jeonju juga sebuah kota dengan berbagai tempat wisata tradisional dan budaya yang masih asri. Sebagai kota spiritual pada masa dinasti Joseon, Jeonju masih banyak mempertahankan tradisi lama, arsitektur bangunan, dan kuliner. Uniknya, meski sudah mendapat predikat sebagai UNESCO City Of Gastronomy tahun 2012, tempat ini masih belum banyak dikunjungi, enurut Nomadasaurus.

Di sini Anda bisa menemukan banyak rumah tradisional Hanok, praktik budaya lokal, dan produk tradisional lain yang dibuat sepenuhnya tanpa mesin. Nikmati rasanya tinggal di rumah Hanok dan jang

an lupa memakai baju tradisional Hanbok sebelum jalan-jalan. Desa mural Jaman juga merupakan tempat berfoto yang indah. Apalagi ada paviliun Omokdae dan Imokdae serta pemandangan desa Hanok.

Tidak hanya itu, kuliner tradisional yang ada di kota Jeonju juga tidak kalah menarik. Mulai dari PNB Choco Pie dengan selai stroberi yang sudah dijual mulai 70-an tahun lalu. Jangan sampai terbuai dengan pie lain yang juga dijual di seluruh kota. Hotteok, pancake manis Korea di kota spiritual ini juga kuliner yang wajib dicoba.

Bila Anda sempat menginap, coba cari Jeonju bread cafe menyediakan roti dengan bahan bibimbap yang unik. Jangan salah, bibimbap saja juga sudah menjadi menu andalan dalam kota. Terakhir, bila Anda masih di kota pada hari Jumat, kunjungi pasar tradisional nambu dengan berbeagai kuliner unik yang dijamin membuat perut kenyang hanya dengan mencicip-cicip saja.

sumber kayak

5. Incheon

Kota ketiga terbesar di Korea adalah Incheon yang hanya berada 40 km dari ibukota Seoul. Kota ini memiliki peran penting pada masa perang Korea karena menjadi tempat berlabuhnya tentara Amerika tahun 1950-an untuk merebut kembali ibukota Korea Selatan. Tidak hanya penting dalam sejarah, sekarang Incheon juga dikenal sebagai salah satu kota ekonomi Korean.

Tidak heran, kota ini berkembang dengan cepat dan menyediakan banyak atraksi utuk para pengunjung. Salah satunya adalah daerah Chinatown serta deretan toko, restoran, dan bar di Bupyeong. Bila ingin menikmati wisata tradisional, kota ini juga memiliki kuil tertua di negaranya, yaitu Jeondeungsa. Kuil ini memiliki arsitektural tua yang unik dan jalanan panjang dengan pemandangan air.

Sebagai kota yang sibuk, Incheon juga tidak ketinggalan dengan kuliner street food yang beragam. Misalnya, Anda bisa menemukan Haemul pa jeon, pancake Korea dengan daging seafood dan bawang, yang juga dikenal sebagai pizza Korea. Menu khas Dakgagjeong atau ayam goreng Korea juga bisa ditemukan dengan mudah, sama seperti Korean fried hot dog.

Bagi Anda yang biasa menonton drakor, makanan seperti Tteokbokki, Kimchi, Kimbap, dan Sundae pasti sering ditemukan, apalagi di drama berlatarkan kota. Semuanya juga bisa ditemukan di kota Incheon.

sumber time out

6. Busan

Busan adalah kota terbesar kedua di Korean. Kota ini sama seperti Yeosu, adalah sebuah kota pelabuhan dan destinasi wisata di Korea yang tidak kalah terkenal dengan Seoul. kota ini memiliki pemandangan alam indah mulai dari gunung-gunung dengan hutan asri hingga pantai yang indah.

Di sekitar daerah kaki gunung, Anda bisa menemukan Gamcheon Cultural Village yang penuh dengan rumah berwarna cerah. Anda bisa menemukan pemandangan kota yang indah dari tempat ini. Tidak hanya itu, Busan juga memiliki daerah industrial.

Busan umumnya dikenal dengan pantai-pantai dan wisata kuliner seafoodnya. Namun, Anda juga wajib berkunjung ke wisata sejarah dalam kota. Misalnya Kuil Beomeosa dengan tempat pemandian air panas yang banyak, restoran seafood yang lezat, dan aktivitas outdoor yang beragam.

Sumber: touropia, thesmartlocal, normadasaurus, theculturetrip